data-ad-format="rectangle">
Harga kopi dan Kakao hari ini Jumat 9 Oktober 2015 - Harga Kopi Melambung Dollar AS Melemah- permintaan kopi 2015 diperkirkan Menurun - produksi kopi diprediksi menurun musim 2015-2016 : Amerika Serikat merupakan Negara konsumen kopi pertama di dunia, saat ini Pertumbuhan permintaan kopi global sedang mengalami penurunan , pasar Asia merupakan harapan utama untuk pertumbuhan permintaan global kopi sementara kekhawatiran atas perlambatan ekonomi China akan mempengaruhi permintaan kopi di kawasan asian selama beberapa tahun terakhir.
Perdagangan kopi telah lama memegang pandangan bahwa ekspansi ekonomi yang pesat di Brasil dalam beberapa tahun terakhir akan mendorong Negara tersebut menyalip Amerika Serikat untuk menjadi konsumen terbesar kopi dunia dan penghasil kopi terbaik di dunia
Rabobank memperkirakan pertumbuhan konsumsi kopi global pada tahun 2015 diperkirakan sebesar 1,6 persen, turun dari 1,7 persen pada 2014 dan 2,7 persen pada tahun 2013. Menurut F.O. Licht memperkirakan konsumsi kopi global akan mengalmi penurunan antara 1-1,5 persen pada 2015/16, pada 2014/15 Pertumbuhan Konsumsi kopi global sebesar 1,5 persen turun dari 2 persen pada periode 2013/14. Menurut survey Bloomberg untuk musim 2015-2016 produksi kopi global akan mengalami Defisit sebanyak 3,5 juta kantong.
Menurut Brazilian Coffee Association Eksportir, Eksport Kopi Brazil Selama Bulan September sebanyak 2.825.142 kantong Naik Sebesar 166.529 kantong atau 6,26% lebih tinggi dari September 2014.
Laporan terbaru dari Pusat Ramalan Cuaca AS memprediksi Cuaca El Nino 95 persen akan terus berlanjut sampai quartal keduaa tahun depan, kekhawatiran meningkatnya cuaca kemarau untuk di Negara produsen kopi Kawasanan Pasifik, Vietnam, Amerika Tengah, Kolombia, Peru dan Indonesia bisa mengurangi hasil output Kopi Global Pada musim 2015-2016.
Pada perdagangan hari ini Jumat 9 Oktober 2015 , Harga Kopi arabika berjangka dibursa New York melonjak ke level tertinggi sealma tujuh minggu , dampak dari prakiraan cuaca kering di Brazil, yang dapat mengurangi kualitas Pertumbuhan Bunga Tanaman kopi saat ini. Mata uang Brasil telah meningkat sebesar 11% terhadap dolar selama dua minggu terakhir setelah jatuh ke level terendah selama tahun ini
Kopi Arabika di bursa New York untuk kontrak Desember diperdagangkan naik 5,15 sen, atau 3,97 persen, pada $ 133.60 per lb pada 1036 GMT, setelah menyentuh level tertinggi selama tujuh minggu terakhir dari $ 1,3220, kenaikan ini didukung oleh melemahnya mata uang Dollar AS.
Sementara Harga Kopi Robusta di Bursa Berjangka London untuk kontrak November berhasil naik sebesar $ 41, atau 2,54 persen, pada $ 1.623 per ton.
Perdagangan kakao hari ini di bursa New York untuk kontrak Desember kembali mengalami penurunansebesar $ 12, atau 0,5 persen, pada $ 3.048 per ton, pada hari sebelumnya setelah menyentuh level harga $ 3035 pada hari Kamis, merupakan harga terendah sejak 24 Agustus.
di bursa London kakao untuk kontrak Desember turun £ 2, atau 0,1 persen, pada 2091 £ per ton, setelah menyentuh £ 2082 pada hari Kamis, terendah sejak awal September
Artikel Terkait
Tidak ada komentar:
Posting Komentar